changes in society related to technology

    

    Dapat dikatakan bahwa teknologi yang berkembang pesat saat ini sangat berdampak besar bagi kehidupan manusia. Perkembangan masyarakat informasi secara umum akan dikaitkan dengan adanya kemajuan teknologi informasi yang mempengaruhi di segala bidang. Cara interaksi antar masyarakat, sosial budaya, ekonomi, dan sikap telah berubah semenjak adanya teknologi yang ikut bergabung dengan kehidupan manusia. Perubahan ini dapat digambarkan dengan roda putar menurut Manuel Castells. Dimulai dari informasionalisme, network society, ekonomi informasional, transformasi angkatan kerja, global city, hingga cyberculture.

   Perubahan pertama adalah Inforamasionalisme,  perubahan ini merupakan  suatu mode perkembangan dimana sumber utama produktivitas terletak pada optimalisasi kombinasi penggunaan faktor-faktor produksi berbasis pengetahuan dan informasi.

    Perubahan kedua adalah network society, dengan adanya jaringan (network) memungkinkan komunikasi berjalan kesemua arah, pada level struktur manapun, tanpa perlu diwakilkan. Produktivas dan efisiensi kerja organisasi atau institusi akan semakin berkembang pesat dengan adanya perkembangan teknologi informasi dan jaringan informasi. Dengan adanya jaringan ini, maka pemberdayaan masyakarat informasi dapat dilakukan ke semua lapisan masyarakat, pada level struktur mana saja, dimanapun dan kapanpun. Jaringan menjadi hal penting karena dengan adanya jaringan setiap individu berhubungan satu sama lain, saling terbuka, mampu berkembang, dinamis, dan mampu bergerak ke arah yang lebih baik. 

    Perubahan ketiga adalah ekonomi informasional, Perekonomian informasional adalah perekenomian perusahaan, perekonomian di suatu wilayah atau Negara, yang sumber produktivitas dan daya saingnya sangat tergantung pada dukungan ilmu pengetahuan, informasi dan teknologi pengolahan yang mereka miliki, termasuk teknologi manajemen dan manajemen teknologi. 

    Perubahan keempat adalah tranformasi angkatan kerja, pada perubahan ini membuat angka persentase pengangguran di suatu negara menjadi rendah, karena masyarakat dapat bekerja menggunakan teknologi yang mereka miliki, yang dimana mereka bisa mendapatkan keuntungan dengan cara penjualan online, ojek online dan lain - lain.

    Perubahan selanjutnya adalah global city, di semua kota pastinya mempunyai infrastruktur yang dapat bermanfaat bagi masyarakat nya, dengan adanya global city membuat masyarakat menjadi lebih mudah untuk mewujudkan tujuan nya. Sebagai contoh, ketika di kota A tidak memiliki infrastruktur seperti kampus sedangkan di kota B terdapat banyak kampus yang bagus. Pastinya siswa siswi SMA di kota A yang ingin meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi harus mendaftarkan dirinya ke kampus di kota B. Hal ini lah yang membuat kota B merupakan global city.

    Perubahan yang terakhir adalah cyberculture,dengan adanya teknologi yang canggih tentunya berdampak serius bagi masyarakat, perubahan yang terdapat di cyberculture adalah perubahan sikap masyarakat yang berkaitan dengan teknologi.